deweyshouse.com – Blake Snell menunjukkan performa gemilang selama tahun kontrak 2023, mencatatkan ERA terbaik di MLB sebesar 2.25 meskipun memiliki tingkat walk tertinggi di liga sebesar 13.3 persen. Prestasinya ini membawanya meraih Cy Young Award untuk kedua kalinya. Meskipun mengalami kesulitan dalam mengendalikan jumlah baserunner yang diizinkan, Snell berhasil beradaptasi berkat pertahanan kuat dari tim Padres. Selama delapan musim di MLB, Snell mencapai 180 inning, hanya satu inning kurang dari rekor pribadi, dan ini adalah hanya kali kedua dia melebihi 130 inning.
Cedera pangkal paha menghambatnya di awal musim, namun saat kembali, ia mengubah strategi lemparannya dengan lebih sering menggunakan fastball dan curveball. Meskipun awal musimnya tidak optimal dengan 4.99 ERA, Snell kemudian menunjukkan performa yang mengesankan di paruh kedua dengan ERA hanya 1.83 dan WHIP 0.77 dalam delapan pertandingan terakhirnya.
Kendati demikian, masalah durabilitas dan kontrol tetap menjadi perhatian, mengingat Snell baru satu kali melampaui 180 inning dalam kariernya. Dia diproyeksikan mengambil posisi tengah dalam rotasi Padres, di mana ia dapat memberikan kontribusi signifikan dengan angka strikeout yang tinggi. Namun, harapan akan konsistensi dalam kontrol menjadi faktor krusial bagi kesuksesannya di musim mendatang.
Kendati harus berjuang mengatasi cedera, Snell memperlihatkan potensi besar, dan jika dapat mempertahankan performanya, ia diharapkan menjadi aset berharga bagi tim serta pemilik dalam kompetisi fantasi.