deweyshouse.com – Anthony Santander menunjukkan peningkatan kinerja yang signifikan dalam musim sebelumnya, terutama setelah adanya regulasi baru terkait shift pemain. Sebagai pemukul kiri, Santander menghadapi shift 89,4 persen pada tahun 2022 dengan rata-rata bola yang dipukul (BABIP) sebesar .219. Namun, penyesuaian ini membuahkan hasil, dan ia mencapai BABIP sebesar .292 musim lalu saat hanya menghadapi shift 65,3 persen. Meskipun jumlah home runnya menurun, persentase extra base hits meningkat, yang berdampak positif pada persentase sluggingnya.
Sebelum musim dimulai, terdapat kekhawatiran mengenai Santander karena meningkatnya tingkat strikeout-nya. Dia mengalami cedera yang membuatnya absen hampir 50 pertandingan pada 2021. Meskipun sejumlah penyesuaian terjadi di Camden Yards, Santander mampu memecahkan rekor pribadinya dengan mencetak 33 home run, meskipun performanya di luar Baltimore tetap menjadi tantangan.
Masalah cedera yang dialami Santander, termasuk pergelangan kaki dan lutut, menjadi kendala dalam penampilannya. Dia mencatatkan tingkat strikeout tertinggi dalam kariernya, tetapi ada harapan bahwa dia dapat kembali ke performa yang lebih baik, meskipun tidak sampai pada level tahun 2020. Dia diharapkan dapat memberikan kontribusi sebagai pemain yang andal dalam lineup Orioles yang semakin kompetitif.
Selama musim lalu, Santander berhasil mencetak 20 home run dan menunjukkan potensi sebagai pemukul yang produktif. Keberhasilannya di level tinggi bisa menjadi dasar untuk penampilan yang lebih solid di masa depan. Dalam proses pengembangan kariernya, Santander yang direkrut melalui Rule 5 draft, menunjukkan peningkatan signifikan dan kemungkinan akan menjadi bagian penting dari tim Orioles ke depannya.